Curahan Gila Ketiga

Kalian pernah berada di posisi paling paling bawah, terendah yang pernah kamu selam selama hidup menginjak tanah? Kalau pernah berarti kita sama. Manusia berbalut luka dengan serpihan bahagia yang menyapa.

Tidak lain dan tidak bukan sebenarnya semua orang pasti mengalami keterpurukan, di mana mental dan hatinya sedikit terganggu. Bukan berarti gila seperti judulnya ya. Nah, biasanya salah satu ciri orang yang terpuruk akan senantiasa mudah terpancing emosi. Baik marah, sedih dan hal-hal lain yang menurutnya tidak mengenakan hati.

Rata-rata penyebab keterpurukan seseorang adalah karena ditinggal suatu hal berharga atau tercinta dalam hidupnya. Akan tetapi di zaman sekarang bukan hanya itu penyebab orang-orang terpuruk. Bahkan ada yang sampai gila karena harta yang merupakan landasan utama mereka telah terkuras oleh beban dunia serta kesenangannya.

Miris.

Itulah sifat manusia. Tak pernah puas akan kemegahan dunia.

Baiklah, kembali lagi ke topik semula. Ke masa di mana kita pernah merasa hidup paling rendah di antara mereka yang terlihat punya segalanya. Pernah sesekali kita berandai-andai, namun tak kunjung jadi pandai.

Seharusnya yang mesti kita lakukan di saat menyelami keterpurukan adalah diam sebentar. Resapi apa penyebab kita terpuruk. Kemudian bangkit berdiri untuk menarik nafas panjang dan keluarkan. Nyaman bukan?